Suasana rumah tampak sepi. Lengan Bu Aisyah diseret oleh Bathari, anaknya. Di bawah pohon beringin, badan Bathari tampak gemetar. Ia ingin menyampaikan sesuatu kepada Bu Aisyah.
Bu Aisyah: "Ada apa Bathari? Kamu kayak kesurupan! (Sambil memeluk tubuh anaknya)
Bathari: "Ayah sudah pergi Bu?"
Bu Aisyah: "Ayah memang sudah biasa pergi dari rumah, nak."
Bathari: "Ta... tapi kali ini ayah akan pergi sangat jauh, Bu " (Matanya berair)
Bu Aisyah: "Ke mana?"
Bathari: "Ikut Kakek."
Bu Aisyah: "Memancing?"
Bathari: "Ayah akan pergi selamanya."
Bathari berlari ke dalam kamar. Ia menatap foto ayahnya. Betapa sedihnya, ia akan berpisah dengan orang yang paling mengerti kemauan dirinya.
Bathari: "Ayah beneran akan ikut kakek?" (Sambil memandang foto ayahnya)
Ayah: (suara samar-samar dari luar jendela kamar) "Iya."
Bathari terdiam mendengar suara yang sangat ia rindukan.
Naskah drama Yoga Prasetya