1/
Persiapan kembali belajar adalah sesuatu yang hanya dalam angan-angan. Kami mencari ilmu sepanjang hari. Tanpa perlu kembali, tidak butuh persediaan.
2/
Persiapan kembali belajar adalah khayalan. Kami masih terkurung dalam sempitnya rumah. Tanpa ada guru, tidak mempunyai kawan.
3/
Persiapan kembali belajar adalah peristiwa yang tiada sesuai ekspektasi. Mulut kami terbungkam. Tanpa bisa senyum, tidak ada ekspresi.
4/
Persiapan kembali belajar adalah perkara yang tidak dapat dipercaya. Kami hanya diam mengikuti instruksi orang tua. Tanpa bisa berkreasi, tidak ada apresiasi.
5/
Persiapan kembali belajar adalah palsu. Kami butuh bermain bersama di halaman sekolah. Tanpa menatap layar, tidak masuk otak.
MLG, 3-1-2021
YGPRSTY