Awalnya, istilah 'konten' berakar pada penerbitan, di mana kata-kata, gambar, dan grafik gerak harus cukup menarik bagi audiens target untuk mencari platform penerbitan seperti contohnya surat kabar, majalah, saluran TV atau radio mengutip dari Jurnal yang ditulis oleh "Holliman, G. and Rowley, J., 2014. Business to business digital content marketing: marketers’ perceptions of best practice. Journal of Research in Interactive Marketing, 8(4), pp. 269 – 293. doi:10.1108/JRIM02-2014-0013".
KEMBALI KE ARTIKEL