Terik mentari memancar dari langit dan kendaraan semakin ramai berlalu-lalang, udara terasa gerah dan berdebu di jalanan Tumpang. Terlihat candi jago menjulang diantara bangunan-bangunan yang seakan berlomba menjadi tertinggi. Pertama kali melintasi wilayah ini, sekitar lima belasan tahun yang lalu saya masih menemui kereta kuda dan becak yang berlalu-lalang dijalanan, kini untuk angkotpun hanya sesekali terlihat melintas. Terakhir saya mendatangi candi ini sekitaran tahun 2016 yang lalu, bukan bermaksud untuk melakukan study atau semacamnya, waktu itu saya punya rencana menjelaskan kepada seorang kenalan saya dari Kediri tentang seluk beluk candi ini. Dalam rangka PDKT sih, meski akhirnya gagal.
KEMBALI KE ARTIKEL