Mohon tunggu...
KOMENTAR
Foodie

Flu Burung, Jangan Takut Makan Ayam dan Telur

11 Januari 2012   06:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:03 416 0
Pasca meninggalnya Puguh Dwi Yanto (23 th) warga Ancol Jakarta, yang diduga terkena penyakit flu burung atau dikenal juga dengan Avian Influenza (AI), masyarakat kembali tersentak dengan kejadian beberapa tahun lalu yang juga telah menelan korban jiwa manusia bahkan dari kalangan yang sama sekali tidak bersentuhan dengan unggas.

Pemerintah pun melalui Dinas Kelautan dan Pertanian dalam beberapa hari ini bersigap melakukan sweeping unggas-unggas yang berkeliaran di area pemukiman atau yang dikenal juga dengan sektor empat. Ini untuk memberikan rasa aman kepada warga sedangkan unggas yang terjangkit virus AI akan langsung dimusnahkan.

Sampai saat ini Indonesia memang belum dinyatakan bebas AI dengan virus H5N1. Artinya virus H5N1 masih ditemukan di lingkungan di mana unggas dipelihara. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI  pun baru menyusun konsep "Roadmap Menuju Indonesia Bebas Avian Influenza Tahun 2020".

Dengan kondisi ini, masyarakat tidak perlu khawatir berlebihan dengan flu burung dengan mengurangi atau tidak mengonsumsi sama sekali produk-produk asal unggas seperti daging ayam dan telur. Karena ayam dan telur merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk pertumbuhan dan kecerdasan otak. Di samping itu ayam dan telur mudah dalam pengolahannya, harga terjangkau serta mudah mendapatkannya.

Dalam 100 gram daging ayam  terkandung 22% protein serta calsium, pospor dan zat besi. Sedangkan dalam sebutir telur mengandung kalori 162 kkal, protein 12,8 gram, dan lemak 11,5 gram.

Tentu, dalam membeli daging ayam pilihlah daging ayam yang baik dengan ciri-ciri antara lain putih kekuningan, cerah, tidak gelap, tidak pucat, tidak kebiruan dan tidak terlalu merah. Daging terasa lembab, tidak lengket dan tidak berbau busuk atau amis.  Untuk telur, pilihlah telur dengan cangkang atau kulit telur yang bersih,
utuh/tidak retak, permukaan halus, warna kulit telur homogen/
tidak bernoda, bentuk normal dan tidak berbau.

Jangan lupa masaklah ayam dan telur dalam suhu minimal 75° C. Jadi, tak ada alasan karena flu burung, takut makan ayam dan telur.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun