Ketika baru saja ingin memulai menuliskan tetang 16 tahun usia Kompasiana, saya teringat buku yang terselip di bawah meja yang saya gunakan, buku terbitan Bentang Pustaka mengenai kisah orang-orang diaspora yang berjudul
"Kami Tidak Lupa Indonesia", buku yang bertahun-tahun saya miliki sejak masih berstatus mahasiswa, namun hanya dibaca beberapa kali dan tak pernah dituntaskan sepenuhnya. Hingga saat ini pun, saya belum menuntaskannya, tetapi satu hal yang dapat saya tangkap dari isi buku tersebut bahwa semua kisah yang dituangkan itu berawal dari pengguna Kompasiana atau para Kompasianer yang tinggal di luar negeri.Â
KEMBALI KE ARTIKEL