Bayangkan sebuah perusahaan tanpa arah jelas. Karyawan datang, duduk di meja mereka, dan menyelesaikan tugas tanpa pernah benar-benar tahu kenapa mereka melakukan semua itu. Hasilnya? Mereka bekerja seperti robot, sekadar menyelesaikan pekerjaan. Tanpa visi dan nilai yang memandu, tak ada keterikatan, tak ada gairah. Tetapi ketika DNA perusahaan---yang mencakup visi, nilai, dan budaya---tertanam kuat, tiba-tiba semuanya terasa berbeda. Setiap tugas, meski kecil, terasa penting karena mendukung misi besar perusahaan.
KEMBALI KE ARTIKEL