Dalam dunia bisnis yang terus berkembang dan penuh tantangan, kesuksesan perusahaan tidak hanya bergantung pada produk atau layanan yang mereka tawarkan, tetapi juga pada fondasi internal yang kuat, yang sering disebut sebagai DNA perusahaan. Menurut James Collins dan Jerry Porras dalam bukunya Built to Last: Successful Habits of Visionary Companies, DNA perusahaan mencakup prinsip-prinsip inti, visi, dan tujuan yang membentuk identitas jangka panjang perusahaan dan menuntun pengambilan keputusan strategis. DNA ini mencakup kombinasi visi, nilai, dan tujuan yang menyatukan seluruh organisasi. Seperti halnya DNA manusia yang menentukan ciri-ciri fisik dan karakteristik, DNA perusahaan membentuk "kepribadian" perusahaan, yang mengarahkan operasional sehari-hari serta strategi jangka panjangnya. Tanpa fondasi ini, perusahaan bisa kehilangan arah dan sulit menghadapi tantangan.
KEMBALI KE ARTIKEL