Sistem pendidikan di Indonesia sering kali menitikberatkan pada penghafalan fakta dan angka. Pendekatan seperti ini tercermin dalam soal-soal ujian yang cenderung menguji ingatan siswa daripada pemahaman mereka. Misalnya, siswa diminta untuk menghafal tahun-tahun tertentu dalam sejarah atau menjawab pertanyaan seperti, "Pada amandemen ke berapa presiden Indonesia tidak lagi boleh menjabat seumur hidup?" Meskipun terlihat sederhana, pola pendidikan seperti ini sebenarnya memiliki dampak yang berbahaya.
KEMBALI KE ARTIKEL