Senja mulai datang ketika kami menunggu kehadiranmu. Cuaca panas tampak tidak bersahabat untuk terus berada diruangan yang penuh sesak, lebih dari seribu mata memandang kearahmu. Seketika riuh orang mengelilingi sosok yang baru saja memasuki ruangan, terlihat tanganmu erat menjabat setiap orang yang menghampiri.
KEMBALI KE ARTIKEL