Nasi sedikit, lauk sedikit, murah meriah ini merupakan salah satu ciri khas kuliner Jawa yang satu ini. Dan tempatnya di pilih dipinggir jalan yang setiap orang dapat mengakses keberadaannya. Dan tak kalah pentingnya penerangan lampunya dari lampu teplok. Lampu yang bahan bakarnya dari minyak tanah walhasil suasana jadi remang-remang.