Judul di atas tercetus begitu setelah menyimak banyak sekali berita yang muncul pasca penyerangan Kelompok Separatis Teroris atau KST (begitu istilah yang digunakan TNI) terhadap pos Mugi-Mam, Nduga, Papua pada 15 April 2023 lalu. Peristiwa tersebut begitu menghentak bukan hanya karena gempuran kelompok separatis itu berhasil membuat pasukan TNI tercerai-berai, tetapi karena sasaran yang "dipilih" oleh kelompok kriminal itu bukanlah sembarang sasaran. Ya, pasukan yang bertugas di pos itu terdiri dari para personil pasukan khusus yang berasal dari dua kesatuan paling disegani di republik ini, Kopassus dan Kostrad. Tepatnya tim Candraca 2 dan 11 serta pasukan YR (Yonif Raider) 321/ GT.
KEMBALI KE ARTIKEL