Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik Pilihan

Arah Politik PDI Perjuangan: Bergabung dengan Koalisi atau Kukuh Menjadi Oposisi?

20 Oktober 2024   08:26 Diperbarui: 20 Oktober 2024   08:35 141 1
Kita telah menyaksikan dinamika politik dari "istana" hingga partai politik yang mengalami ketegangan yang signifikan saat pemilihan presiden, dengan wujud dugaan intervensi politik atau "cawe-cawe" dari presiden Jokowi yang melahirkan Gibran sebagai wakil presiden Indonesia bersama Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih saat ini. Sejalan dengan hal tersebut intervensi itu tidak hanya terbatas pada pilpres saja akan tetapi terjadi dinamika pada berbagai partai politik yang diibaratkan disandera atau di-setir oleh "istana", misalnya Airlangga sebagai ketua umum Partai Golkar yang mengundurkan diri sebelum musyawarah nasional (munas) yang pada akhirnya digantikan oleh Bahlil Lahadalia, hingga perebutan kursi ketua umum PKB antara Cak Imin dan Nahdlatul Ulama (NU) yang pada akhirnya dimenangkan oleh Cak Imin melalui bantuan Gerindra.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun