Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Inilah 11 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan pada Diri Sendiri Jika Ingin Menjadi Penulis

9 Agustus 2015   14:41 Diperbarui: 9 Agustus 2015   14:41 751 4
Memilih karir hidup yang diinginkan adalah hak setiap manusia. Tak ada yang boleh mengatur keinginan itu selama karir itu pada jalan yang positif. Dengan begitu, setiap manusia akan memperoleh kesuksesan seperti yang mereka inginkan.

Namun seperti kita ketahui bersama, untuk mencapai kesuksesan karir tidaklah mudah. Butuh perjuangan yang tidak sedikit. Termasuk karir hidup menjadi seorang penulis.

Menjadi seorang penulis tidaklah mudah. Butuh banyak hal yang harus diperjuangkan dan dikerjakan. Oleh karena itu, memiliki komitmen yang kuat sejak dini akan menjadi senjata yang ampuh untuk meraih kesuksesan di dunia kepenulisan.

Jika anda ingin menjadi penulis, maka jawab secara jujur pertanyaan-pertanyaan berikut ini. Hal ini akan memberikan hasil yang positif tentang keputusan yang anda ambil saat ini. Sehingga anda akan berjalan di jalan yang lurus seperti yang anda inginkan. Dan akan berdampak pada kesuksesan anda di masa mendatang.

Berikut adalah 11 pertanyaan yang harus ditanyakan pada diri sendiri jika ingin menjadi penulis.  

1. Apakah saya benar-benar ingin menjadi penulis?

Tidak semua orang yang mencintai dunia tulis-menulis ingin menjadi seorang penulis. Karena itu mendengarkan hati kecil Anda berbicara apakah Anda benar-benar ingin menjadi penulis, akan sangat membantu Anda menentukan keputusan terbaik hari ini untuk meraih kesuksesan di masa datang.

2. Apakah saya sering beralasan untuk tidak menulis? Alasan-alasan apa itu?

Menulis itu seperti halnya perkerjaan lain yang membutuhkan kerja keras, dedikasi waktu, tenaga, biaya, dan usaha yang kontinyu. Karena itu jika Anda tipe orang yang suka beralasan untuk tidak menulis, maka Anda tidak akan pernah benar-benar menjadi penulis.

3. Ketakutan terbesar apa yang saya miliki dalam menulis?

Semua orang memiliki ketakutan dalam melakukan sebuah pekerjaan. Dalam dunia tulis-menulis terkadang juga ada hal-hal yang ditakuti, seperti tulisan kita tidak laku dipasaran, tidak dapat menghasilkan uang banyak, dan sebagainya.

Tapi di sinilah titik poinnya, apakah Anda akan membiarkan mimpi Anda terbunuh oleh ketakutan Anda atau Anda akan berusaha tumbuh dengan mengalahkan ketakutan itu hingga Anda mencapai kesuksesan dalam menulis.

4. Hal terburuk apa yang bisa terjadi jika saya terus menulis?

Tidak semua yang Anda rencanakan akan berjalan sesuai keinginan. Karena itu mempersiapkan segalanya sejak awal akan membantu Anda menghadapi hal-hal buruk di kemudian hari.

Untuk itu, agar perjalanan Anda terencana, ada baiknya Anda memikirkan hal-hal buruk yang menurut Anda bisa terjadi jika Anda meneruskan karir sebagai penulis. 

5. Apakah pengalaman tulisan ditolak mempengaruhi kepercayaan diri saya dalam menulis?

Sebagai penulis Anda pasti telah mengalami banyak penolakan, entah oleh penerbit atau yang lainnya. Tanyakan pada diri Anda apakah itu mempengaruhi kepercayaan diri Anda dalam menulis atau tidak. Sebagai penulis, cara Anda menyikapi setiap penolakan akan menentukan karir Anda sebagai penulis selanjutnya.

Jika Anda berhenti menulis karena naskah Anda ditolak penerbit atau karenaAnda kalah dalam lomba menulis, maka mungkin Anda belum cocok menjadi penulis sukses. Karena penulis sukses selalu merasakan sedihnya ketika ditolak.

6. Apa yang saya lakukan hari ini untuk menyukseskan masa depan saya?

Setiap detik yang Anda gunakan adalah kesempatan Anda untuk memperbaiki keadaan masa depan Anda. Jika apa yang Anda lakukan tidak membantu Anda untuk memperbaiki, maka malah itu seperti menyakiti Anda. Karena itu dengarkan kata hati Anda:

Apakah saya sudah melakukan yang terbaik untuk menjadi penulis sukses?
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun