Tidak ada satupun negara yang mampu mewujudkan kemakmuran bagi rakyatnya bila sekali enam bulan, atau sekali tiga bulan terjadi gejolak harga, bahkan sekali seminggu, apalagi bila gejolak harga tersebut disebabkan karena kebijakan yang dilakukan pemerintah. Pengalaman beberapa negara yang mengalami gejolak harga (baik inflasi maupun deflasi), seperti Indonesia pada masa Orde Lama, negara-negara Amerika Latin sepert Brazil, Argentina, dan negara-negara Afrika, telah mengalami pahitnya dampak ketidakstabilan harga, dan ternyata setelah harga stabil negara-negara tersebut menjadi inspirasi dunia, termasuk Indonesia disebut oleh Bank Dunia sebagai
"the miracle economy" pada tahun 1990-an. Kuncinya adalah kestabilan harga yang mampu diwujudkan dalam jangka waktu yang cukup lama, maka berpeluang besar berkembang industri pengolahan, mulai dari penerapan teknologi tepat guna sampai pada peneraparan teknologi canggih.
KEMBALI KE ARTIKEL