Untuk sementara kita tinggalkan Dewi Sekar dahulu, sekarang kita kembali ke jaka Someh setelah di usir oleh Raden Surya Atmaja dari gunung Tampomas. Dengan perasaan hampa Jaka someh berjalan menuruni gunung tampomas, hatinya dipenuhi rasa kesedihan yang sangat mendalam. Tak kuasa, Jaka Someh menangis dengan meneteskan air mata kesedihan saat  mengingat istrinya yang meninggal secara tragis. Jatuh ke dasar jurang, bahkan jenazahnya pun masih belum bisa ditemukan. Hati Jaka Someh menjadi tidak menentu, perasaannya hancur tidak karuan. Semangat hidupnya pun menjadi redup. Meskipun demikian Jaka Someh masih berusaha untuk tetap tegar dalam kehampaan.
KEMBALI KE ARTIKEL