Upacara hari kemerdekaan ini  inisiatif Yanuar Wijayanto dari kelompok 42 dengan DPL Andri Astuti Itasari, S.Sos., M.I.Kom.
Selain itu juga sebagai bentuk peresmian Rumah belajar, dengan adanya rumah belajar diharapkan anak-anak juga dapat memiliki semangat belajar yang baru di masa pandemi ini.
Yanuar, menjelaskan upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia menjadi wujud peresmian rumah belajar yang sudah aktif dan dapat membentuk semangat belajar anak-anak ditengah sekolah daring selama pandemi.
"Antusias anak-anak setempat sangat besar dan diluar ekspektasi, maka dari itu ada ide untuk melaksanakan upacara bendera dengan mengungdang PKK Desa agar dapat menjadi perhatian nantinya setelah masa KKN berakhir." ungkapnya.
Ketua PKK Desa Telukan, ibu Tarmini. selaku pembina upacara tadi menyampaikan apresiasi terhadap mahasiswa kkn yang sudah menuangkan gagasannya untuk peduli terhadap hak belajar anak, dan juga berpesan kepada anak-anak untuk menjaga fasilitas dan kegiatan yang sudah ada agar nantinya bisa di manfaatkan sebaik-baiknya. Tak lupa juga untuk ibu-ibu anggota PKK agar turut mendukung program rumah belajar untuk nanti di lanjutkan dalam pelaksanaan kegiatan.Tim KKNT MBKM dalam kesempatan ini mejadi petugas upacara hari kemerdekaan Indonesia yang ke-76, sehingga upacara berjalan khidmat dan lancar sampai pasukan dibubarkan.
"Kami terjun langsung menjadi petugas upacara dengan persiapan singkat tetapi semua berjalan lancar. Walaupun acara ini berjalan cukup singkat kita juga tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat karena sudah menjadi kewajiban setiap kegiatan kita." pungkasnya (*)
