Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Stigmatisasi Gender dalam Sebatang Rokok

17 Januari 2025   11:35 Diperbarui: 17 Januari 2025   11:34 27 0
Gender terbentuk melalui tindakan repetitif seperti gestur, gerakan, dan pilihan pakaian (Butler 2004). Penampilan yang tidak memenuhi norma gender tidak dapat diterima secara budaya dan akan mengakibatkan seseorang terkena sanksi sosial.  Perempuan yang merokok sering dianggap tidak sesuai dengan peran gender mereka dan stigma ini digunakan untuk menekan mereka agar kembali ke dalam norma feminitas yang seharusnya (Alexander et al. 2010; Woo 2018). Fenomena ini mencerminkan bagaimana konstruksi sosial terhadap gender tidak hanya dibentuk oleh ekspektasi budaya, tetapi juga diperkuat melalui mekanisme pengawasan yang mempertahankan dominasi patriarki dalam kehidupan sehari-hari.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun