Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature Artikel Utama

Batasi Konsumsi Tuna, atau Siap Menjadi Langka

15 Maret 2010   16:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:24 595 0
Membaca atau mendengar kata tuna umumnya kita langsung membayangkan pada jenis ikan dengan nuansa kelezatanya. Bagi para pecandu makanan laut (seafood) tentunya bukan hal yang asing bahkan senantiasa diburu. Kita yang kerap membaca atau mendengar wejangan ahli gizi tentunya telah mahfum bahwa sederet kandungan gizi tinggi tumpah-ruah dalam tubuh ikan tuna. Sebut saja kadar protein yang hampir 2 kali telur, asam lemak Omega-3 yang menurunkan kolesterol darah serta menghambat penyumbatan pembuluh darah (ateroklerosis), kandungan iodium yang mencegah penyakit gondok dan meningkatkan kecerdasan anak, kandungan selenium yang melindungi tubuh dari serangan radikal bebas, dan sebagainya (disini).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun