Hati.. kita bertemu lagi setelah masa masa perih itu hilang. Aku kembali menemukanmu saat rasaku tak lagi sejalan dengan otakku. Sungguh bermain denganmu sangat menyiksa. Aku selalu kalah dengan semua tentang mu. Aku selalu tidak bisa mengendalikan air mataku untuk tetap diam berada didalam sana. Aku selalu tidak bisa mengendalikan otakku saat kau berhasil membuatku resah dengan segala tingkahmu. Sangat hebat kah kau hati? Dan sekarang, aku sedang tidak bisa berfikir jernih setelah kau membuatku merasa ‘aku sedang tidak merasakan senang bersamanya’..