*buuggggg*
tiba-tiba sebuah tangan menepak pundak alvin yang sedang tertidur di atas meja.
"Woy, tidur mulu lu. Kaya engga punya semangat idup lo" ucap jasmine
"Ah, kampret. Lu lagi, lu lagi. Biarin ah, lagian bete gue. Tiap hari engga ada guru mulu. Mending tadi gua engga sekolah" ucap alvin
"Hmm" jasmine langsung duduk disamping alvin
"Malem nanti kerumah gue yak vin. Gue kan bete setiap hari dirumah sendiri terus. Orang tua gua selalu sibuk sama pekerjaannya, aku kecepian vin~" ucap jasmine dengan nada sedikit menggoda.
"Ah alay lu nyun. Iye nanti malem gua kesono. Siapin makanan yang banyak yaa. Manyun baik deh" sergah alvin, tak kalah dengan nada menggoda
"Wkwk.. tenang. Nanti gua siapin snack kucing sama aer jamban" ucap jasmine sambil tertawa
"Ah sialan lo"
"Haha, gua cuman becanda vin"
Alvin adalah teman sekelas jasmine. Bahkan, mereka berdua sangat akrab. Mereka berdua sahabat dari kelas satu. Sekarang mereka murid kelas 3 SMA. Jasmine adalah anak satu-satunya dikeluarganya.