Kebanyakan diantara kita selalu berambisi untuk menjadi yang pertama, yang lebih baik, yang ingin selalu di hargai keberadaanya
Tidak ingin satu orang di antara kita melebihi kita
Ya… wajar saja
Manusia sering kali menjadi lucu dan unik
Sering kali menjadi cengeng dan kebingungan
waktu mengajari segalanya
Kepedihan yang selama ini menyusahkan dan menguras nurani
Kekecewaan yang membuat air mata terpaksa keluar
Marah menjerit menangis tak terkendali,
Setiap jiwa mengalami sebuah fase dimana terkadang kehidupan seperti lorong yang panjang
Yang setiap jalannya pasti berujung,
Dunia menuntut tubuh untuk berjuang keras,berputar bagai roda yang tak kenal lelah
Kamu bisa saja berhenti tapi waktu tidak
Setiap malam hari mata tak ingin tertutup,ia terjaga dalam rasa sepi dan kosong dalam kehampaan
Menyingkap sebuah asa yang surut,
Yang terkadang kehilangan arah
Untuk bertahan
sekali lagi untuk menerima sebuah keputusan yang pahit
Yang terkadang mata manusia buta, tidak bisa mengikuti alur takdir-Nya
Menuntut banyak untuk mengerti,berkejar dengan waktu yang padat dengan fikiran yang melelahkan
Mencabik rasa pedih
yang seolah memaksa setiap jiwa yang baru saja menari dan tertawa
sekarang diam dalam khusuk
Tapi.. pernahkah kalian mengetahui ?
Rencana indah-Nya takan pernah salah
Walau daging dalam tubuhmu semakin hari semakin hilang, kulitmu mulai menua dan keriput
Ingatlah Janji-Nya benar
Dan ikuti apa yang-Dia Ridhoi
Buktikan bahwa kau mencintai dengan segala pemberian-Nya