Cukup panjang sudah perjalanan bangsa ini kemerdekaan yang didapati dengan perjuangan yang penuh pengorbanan nyawa,darah, pikiran dan air mata, sejuta nama terukir dalam lembaran sejarah. salah satu nama besar itu adalah DR.Johannes Leimena. cukup gembira rasanya dirinya telah diberikan predikat PAHLAWAN NASIONAL, mengikuti rekan-rekannya serperti M Yamin dkk.
tercatat 18 kali menjadi anggota KABINET, 7 kali menjadi pejabat PRESIDEN pada era itu (sumber buku yang di terbitkan bpk dalam rantaian peringatan 100 tahun DR Johannes Leimena dalam judul DR JOHANNES LEIMENA negarawan sejati & politisi berhati nurani).
Sangat disayangkan pada masa pemerintahan masa lalu ,nama DR Leimena tak banyak di sebut-sebut dalam buku-buku pelajaran sejarah perjuangan bangsa. putra asal daerah seribu pulau ini di lahirkan di Ambon 6 maret 1905 tidak banyak di ceritakan sepak terjangnya, sehingga para generasi penerus bangsa minim akan informasi ,ilmu dan tauladan yang dapat di pelajari darinya.
Sebagai salah satu contoh saja ,awal Januari 09 lalu sebuah komunitas group (yang sebagian besar anggota nya putra daerah Maluku) di facebook mengangkat suatu topik diskusi tentang siapa saja kah tokoh yang paling terkenal di MALUKU..12 deretan nama di sebutkan, tapi sangat disayangkan tak ada nama DR J Leimena disitu!
ini cuman salah satu contoh hasil out put pengecilan peran tokoh karakter sejumlah nama besar dalam lembaran catatan sejarah perjuangan bangsa, hingga Figur bapak Leimena memudar pada tingkat level generasi pelajar dan pemuda, para pelajar lebih mengenal tokoh peran utama dalam sebuah filem yg wajib di tonton setiap(1 oktober) dari tahun- ketahun pada saat itu.
Kecakapan Leimena muda sebagai inisiator ikrar sumpah pemuda 28 oktober 2008 pun tak banyak di ceritakan,kegigihan sang dokter  untuk menyehatkan bangsa ini pun seakan terlupakan. Hasil racikan obat salep dengan label salep leimena (salep untuk mengobati penyakit kulit ringan) sangat terkenal dan mujarab pada zamannya , suatu bukti dirinya seorang yang jenius dan inovatif.
Bandung plan(rencana Bandung) konsep pelayanan pada masyarakat yang di pakai pemerintah dan sekarang aktifitas nya seperti PUSKESMAS membuktikan kesungguhan seorang dokter yang betul-betul mengabdi pada masyarakat.
Masyarakat maluku bangga memilki salah satu nama putra daerah dari sederatan nama lainnya , DR Johannes Leimena seorang sosok yang relegius dan seorang negarawan
Banyak tokoh sangat mengagguminya baik dalam dan luar negri salah satu nya kutipan dalam buku Roeslan Abdulgani (halm.208) "saya berpendapat bahwa ketenangan berbicara om Jo seperti mengalirnya air yang tenang di permukaan tetapi yang dalam sekali arus dasar nya. seperti pribahasa inggris"still waters run deep" kadang-kadang saya berpikir, memang om jo tidak berhenti berfungsi sebagai mentri kesehatan sekalipun ditarik keatas menjadi wakil perdana mentri sebab dalam kedudukan apa pun beliau selalu berusaha "menyehatkan suasana baik suasana politik maupun suasana kemasyarakatan di dalam maupun di luar negri"
" ambillah misalnya Leimena...saat bertemu dengannya aku merasakan rangsangan indra keenam,dan bila gelombang intuisi dari hati nurani yang begitu keras seperti itu menguasai diriku, aku tidak pernah salah.aku merasakan dia adalah orang yang paling jujur yang pernah kutemui." (bungkarno,dalam Cyndy adams,Bung karno : penyambung lidah rakyat indonesia,hlm.289-yayasan Bung Karno 2007)
dua contoh kutipan dari dua tokoh besar di negara ini kiranya dapat memberikan semangat perjuangan generasi penerus, untuk tetap selalu membangun bangsa ini khususnya Maluku. tak dapat dipungkiri sejak berlalunya zaman DR J Leimana tak banyak putra daerah maluku yang dapat bermain di kalangan istana.
Jelas perjuangan generasi penerus sangat berbeda kondisi nya, musuh pun tak nyata terlihat di depan mata jika di bandingkan pada zaman DR Leimena ,yang sempat di penjarakan pada zaman penjajahan Jepang, kini ke egoisan menjadi musuh utama yang sering tidak di sadari . sosok DR Johaness Leimena jangan sampai terlupakan untuk generasi penerus anak negri.
by dino renaldo Pattinama
