1. IRAMA
Secara sederhana irama ialah rangkaian nada-nada yang belum memperhatikan tinggi atau rendahnya nada.Sedangkan menurut Jamalus(1989) dalam Padmono(2002:24),irama ialah urutan rangkaian gerak yang menjadi unsur dasar music dan tari.Arti yang lebih kompleks menyatakan bahwa irama ialah urutan rangkaian gerak yang menjadi unsure dasar dalam music dan tari,irama dalam music terbentuk dari sekelompok bunyi atau diam dengan bermacam-macam lama waktu atau panjang-pendeknya,membentuk pola irama,bergerak menurut pulsa dalam ayunan birama,irama dapat dirasakan dan didengar,atau dirasakan dan dilihat,ataupun dirasakan dan didengar serta dilihat(Rien Safrina,2002:63).Dapat disimpulkan bahwa irama ialah urutan rangkaian gerak atau nada yang dapat dirasakan,didengar bahkan dilihat yang menjadi unsure dasar music dan tari.
a. Notasi Irama
Notasi irama digunakan untuk menuliskan bunyi dan diam dengan bermacam-macam irama waktu atua panjang-pendeknya bunyi dan diam itu.
b. Pulsa
Menurut Jamalus (1989) dalam Padmono ,2002:32),Pulsa ialah rangkaian denyutan berulang-ulang yang berlangsung secara teratur yang dapat dirasakan dan dihayati dalam music.Untuk dapat memahami irama dengan baik harus terlebih dulu mampu merasakan pulsa dengan mantap,karena kemampuan merasakan pulsa adalah dasar untuk dapat memahami dan merasakan bagian-bagian irama.kecepatan gerak pulsa dinamakan tempo.Untuk mengukur tempo suatu lagu digunakan alat yang disebut Metronom Maelzel.
c. Tanda Birama
Adalah tanda yang menetukan nilai atau besarnya setiap birama.Sedangkan menurut Rien Safrina(2002;97),tanda birama ialah tanda yang menunjuk birama berapa yang digunakan sebuah lagu dan not mana yang dijadikan satuan pulsa.Birama sendiri adalah bagian dari suatu lagu yang nilainya sama dengan bagian yang lain.
d. Pola Irama
Ialah sekelompok bunyi dengan susunan irama tertentu dalam satu atau beberapa birama yang muncul secara berulang-ulang dan teratur dalam sebuah lagu(Padmono,2002:28).Pengertian lain menyatakan bahwa pola irama ialah bentuk susunan tertentu panjang pendek bunyi dan diam.Irama sebuah lagu dapat mempunyai pola irama yang sama atau pola irama berupa ulangan.Pola irama adabermacam-macam,yaitu pola irama rata,pola irama tidak rata,pola sivcope,pola suku bangsa,pola ostinato,poliritmik dan pola polimetrik.
e. Membirama(Dirigen)
Merupakan teknik dan seni memimpin permainan music dengan member aba-aba kepada segenap orang untuk menyajikan music atau menyanyi bersama.
2. MELODI
Ialah susunan rangkaian nada(bunyi dengan rangkaian teratur)yang terdengar berurutan serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan pikiran dan perasaan.Bunyi adalah peristiwa getaran sedangkan nada adalah bunyi yang dihasilkan oleh suatu sumber bunyi yang bergetar dengan kecepatan teratur.Kecepatan getar sumber bunyi dinamakan frekuensi yang dapat diukur dengan menghitung jumlah getarannya dalam satu detik.Frekuensi ini menentukan tinggi nada (pitch),makin banyak frekuensinya berarti makin tinggi nadanya.Untuk menyamakan pemakaian satuan tinggi nada digunakan suatu alat yang bernama garpu tala atau puput tala.
a) Tangga Nada
Ialah susunan nada-nada satu oktaf dengan pola interval tertentu.Ada banyak jenis tangga nada,salah satunya ialah tangga nada diatonis.Tangga nada diatonic ialah susunan rangkaian nada berurutan dengan dua macam perbandingan jarak nada(interval),yang disebut interval penuh 1 dan interval setengah.
b) Macam - macam perkuncian
(i) Kunci G : untuk meletakkan nada-nada tinggi
(ii) Kunci F : untuk meletakkan nada-nada rendah
(iii) Kunci C : untuk meletakkan nada-nada sedang
c) Tanda Kromatik
Adalah suatu tanda yang dipergunakan untuk menaikkan atau menirunkan nilai nada seharga setengah laras.Tanda kromatik hanya berlaku untuk satu birama.Pemberian tanda kromatik dimaksudkan untuk membuat nyanyian yang ada di aranseman agar terdengar lebih indah.
Macam tanda kromatik
- Tanda Kres/Krues
