Kenapa saya sangat ingin menuliskan artikel ini? itu tidak lain tidak bukan adalah karna berat badan saya yang merosot drastis sejak beberapa bulan yang lalu. Berat saya yang dulunyai 65 kg merosot jauh menjadi 52 kg. kalo dihitung2 berdasarkan IMT (Indek massa Tubuh) berat badan saya nyaris termasuk Ideal
cara untuk menghitung IMT adalah:
IMT = Berat Badan (kg)/(Tinggi Badan (cm)/100)2
contoh:
berat badan saya 52/(tinggi badan saya 172/100)2
hasilnya = kurang gizi wkwkwk=17,579
Klasifikasi nilai IMT :
IMT Status Gizi Kategori
< 17.0 Gizi Kurang Sangat Kurus
17.0 - 18.5 Gizi Kurang Kurus
18.5 - 25.0 Gizi Baik Normal
25.0 - 27.0 Gizi Lebih Gemuk
> 27.0 Gizi Lebih Sangat Gemuk sumber : Departemen Kesehatan RI
sumber : Departemen Kesehatan RI
kenapa saya bisa sekurus itu? padahal saya makannya banyak loh, jawabannya adalah karna saya telah mengkorversikan nasi putih dengan ubi merah dan beras merah.
kenapa saya melakukan hal itu?
itu dikarenakan secara tak sengaja saya membaca artikel tentang kandungan gizi dari ubi merah dan manfaatnya yang begitu waw
selain itu dokter juga pernah mengatakan kalau daya tahan tubuh saya dibawah rata2, untuk mengantisipasinya dokter menyarankan saya untuk memperkebal daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang kaya anti oksidannya.
nah berawal dari situ lah, saya langsung mencari informasi makanan apa saja yang bisa membantu menguatkan daya tahan tubuh, dan pilihannya jatuh kepada ubi merah, beras merah dan telur puyuh yang menjadi menu wajib harian saya ( untuk informasi kandungan nutrisi beras merah, ubi merah dan telr puyuh silahkan diakses sendiri)
setelah beberapa saat saya mengkonsumsi ketiga bahan makanan diatas, berat badan saya merosot jauh (padahal saya makannya banyak, termasuk yang berlemak dan berkolestrol), namun daya tahan tubuh saya jadi lebih kuat, saya jadi jarang sakit, dan Alhamdulillah sampai sekarang belum pernah lagi kembali ke dokter.
