Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Harga mahal yang harus ditebus untuk sebuah pengalaman, ryuriemedia.com

14 Agustus 2013   02:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:20 532 0
Berapa harga mahal yang harus dibayar untuk sebuah pengalaman.? pengalaman seperti apa yang akan kita dapatkan dengan semua uang yang kita punya? ketika banyak orang  yang bilang bahwa pengalaman itu mahal bukan berarti sebuah pengalaman bisa dibeli dengan uang yang kita punya, tetapi untuk sebuah pengalaman kita bisa menghabiskan seluruh harta, waktu bahkan sesuatu yang kita cintai. kenapa begitu.?
ya.. itulah Harga mahal yang harus ditebus untuk sebuah pengalaman. banyak sekali diantara kita yang hartanya habis hanya karena mencoba keberuntungan untuk membuka sebuah bisnis misalnya, sementara dia belum mengetahui secara detail tentang semua masalah yang menyangkut bisnisya tersebut, dan ketika dia nekat menjalankanya dan "GAGAL" maka habislah sudah uangnya. apa itu sebuah KEGAGALAN..?? dalam hal ini sipelaku akan bisa dikatakan GAGAL atau bisa dikatakan tidak gagal, kenapa?

Pertama, dia akan dikatakan GAGAL jika dia tidak belajar dari pengalaman sebelumnya sehingga dia tidak dapat apapun selain kegagalan bisnisnya,

Kedua, dia dikatakan TIDAK GAGAL jika dia belajar dari kegegalanya, dia cari masalahnya apa kok bisa dia gagal berbisnis, kemudian dia mencobanya lagi dengan cara yang baru dan tidak mengulagi cara yang salah yang telah dialakukan sebelumnya sehingga bisnisnya gagal. oran seperti tidak akan menyesal meskipun hartanya habis, karena dia telah mendapatkan sebuah pengalaman dan pelajaran yang bergitu besar dari kegagalanya.

Ingat..!! kegagalan bukan berarti kita tidak bisa melakukanya, tetapi Tuhan sedang mengajari kita tentang banyak hal tentang bagaimana caranya menggapai kesuksesan tersebut.(ryurie media 2013)

pertanyaan selanjutnya, apakah pengalaman orang yang gagal tersebut dapat kita beli dengan cara menggati semua uang yang telah dia keluarkan?? TIDAK..!! sebuah pengalaman hanya akan didapatkan melalui proses panjang yang harus ia lewati, kita tidak akan dapat menggantinya meskipun dengan uang yang kita punya sekalipun. Harga mahal yang harus ditebus untuk sebuah pengalaman tetapi pengalaman tidak akan terbeli dengan apapun.

sekedar bercerita, Pada tahun 2007 yang lalu saya baru lulus SMA dan ingin sekali melanjutkan kuliah diperguruan Tinggi yang lumayan benama di Bandar Lampung, dalam pikiran saya waktu itu hanya "saya harus kuliah apapun kondisinya", padalah keadaan orang tua sangat tidak mungkin untuk membiayai saya kuliah, tapi itu tidak menyurutkan semangat saya tetap melanjutkna kuliah, hingga pada akhirnya masuklah saya sebagai salah satu mahasiswa Perguruan tinggi mahal tersebut. singkat cerita, kuliah saya disana hanya berjalan satu semester saja, itupun saya lalui dengan sangat berat, mulai saya harus "ngrangek-ngrengek" ke Kepala bigian keuangan agar saya diperbolehkan ikut Ujian tengah semester sampai dengan "utang" sama dosen Bimbingan Konseling untuk membayar uang SKS, dan yang lebih parah lagi saya beranikan diri untuk menghubungi dosen bahasa inggris yang waktu itu sedang mencari pembantu, asal bisa bayar uang sks aja,.
dengan keadaan orang tua saya yang hanya seorang petani buruh, tidak punya harta apa-apa kecuali ternak sapi,maka dengan terpaksa mereka menjual ternaknya hanya demi untuk membayar uang kuliah saya dan biaya hidup selama kuliah.

Dan ternyata saya hanya bisa bertahan satu semester saja, setelah itu saya keluar dengan sangat menyakitkan karena saya tidak punya biaya untuk melanjutkan kuliah, Itulah salah satu KEGAGALAN paling menyakitkan dalam hidup saya,

Tapi ternyata Tuhan punya rencana lain untuk itu semua, apakah saya GAGAL? jawabanya IYA, jika saya tidak mengambil pejaran dan pengalaman dari sana, tapi setelah di pikir-pikir saya tidaklah gagal, karena dari kuliah yang satu semester itu saya dapatkan banyak sekali pengalaman, membuka jalan untuk belajar, dll. maka ternak orang tua saya tidaklah sia-sia dia jual untuk biaya waktu itu, karena mungkin tanpa syariat itu, hingga saat ini saya tetap bukanlah siapa-siapa, menerima nasib sebagai anak petani miskin dengan mengikuti jejak orang tua saya dikampung, akan tetapi bukan itu yang saya lakukan, Ryurie adalah anak bandel yang suka menantang arus, meskipun gagal :D

lalu apa yang saya dapatkan setelah itu..???  (artikel lainya dapat anda lihat di ryuriemedia.com)

mungkin dapat anda bayangkan seorang anak dari kampung, ke kota pengen kuliah tanpa punya pengalaman apa-apa sebelumnya sehingga asal masuk ke perguruan tinggi yang ber-merek. Akan tetapi sekarang saya tau seperti apa kuliah itu seharusnya bagi orang-orang seperti saya ini yang tidak punya uang, nah dari pengalaman itulah saya bisa membimbing adik-adik saya, memberikan pengertian kepada mereka tentang seperti apa seharusnya kuliah tanpa uang itu, dan Alhamdullah kini adik saya dapat kesempatan yang tidak semua orang bisa, kuliah tanpa uang alias gratis disebuah perguruan tinggi yang lebih bergengsi dari perguruan tinggi yang saya masuki hanya satu semester dulu itu.

yah.. saya harus membayar pengalaman itu hingga mengorbankan ternak orang tua saya, mungkin bagi para pembaca  2 ekor sapi tidak lah seberapa harganya, tetapi bagi kami petani miskin itu sangatlah bergarga, tapi tidak pernahs saya sesali itu, karena itu semua untuk membeli pengalaman saya hingga saya bisa seperti sekarang ini,









jadi, untuk adek-adek mahasiswaku, pengalaman itu mahal, tetapi pengalaman itu tidak dapat dibeli dengan uang begitu saja melainkan proses. sengaja saya tuliskan artikel ini untuk berbagi tentang berharganya sebuah pengalaman, pengalaman itu tidak ada yang namanya GAGAL, tetapi tergantung kita menyikapinya seperti apa.. yakinlah banya kegagalan hanyalah cara cain Tuhan mengajari kita, dan yang paling penting dari semua itu adalah Bersykut kepada Alloh SWT atas semua yang telah kita dapatkan, baik ataupun buruk menurut kita, karena yang diberikan Alloh kepada hamba-NYA tidak ada yang buruk. pasti akan ada masa indah setelah itu semua kita jalani dengan ikhlas.

Alhamdulillah, dari salah satu pengalaman pahit diatas yang saya share banyak sekali manfaat dibelakangnya, hingga pada akhirnya Alloh menggantinya dengan kesempatan-kesempatan baik, saya bisa kuliah lagi bahkan Insyalloh sampai lanjut S2 dengan dibiayai oleh tempat saya bekerja saat ini.

maka, tidaklah berlebihan jika saya mengucapkan terimakasih kepada 3 Perguruan Tinggi Besar di Lampung ini, yaitu Perguruan Tinggi Dian Cipta Cendikia, (my work, my study, my family and my love ada disini :D )STIMIK DARMAJAYA( saat ini IBI Darmajaya) karna meskipun saya hanya satu semester disana, tetapi banyak sekali pengalaman yang dapat saya gunakan untuk membuka jalan,"dan satu lagi almamater itu masih tersimpan rapih". hehe. dan satu lagi perguruan tinggi yang memberikan kesempatan yang luar biasa kepada adik saya yaitu Universitas Bandar Lampung, semoga Tuhan selalu memberikan kebaikan kepada kita semua :D

jangan  lupa mampir ya gan di blog saya www.ryuriemedia.com

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun