Saya tinggal di Kabupaten Bekasi sedangkan orang tua tinggal di kota Bekasi, tidak terlalu jauh memang, hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja.Sebenarnya untuk mencoblos di tempat tinggal saya sekarang juga mudah, hanya tinggal memperlihatkan KTP saja.
Namun sayangnya harus menunggu hingga pukul 12 siang baru dapat mencoblos.Akhirnya saya putuskan jam 8 pagi saya berangkat untuk mencoblos di TPS 99 yang terletak di Kantor RW 17, perumahan wisma jaya, Bekasi Timur.
Tidak perlu menunggu lama untuk mencoblos.Ketika tiba saya langsung menyerahkan surat undangan kepada petugas dan kemudian duduk sebentar di ruang tunggu.Kira-kira sepuluh menit kemudian saya dipanggil untuk diberikan kertas suara yang akan dicoblos.
Sangat jauh berbeda dengan pemilihan legislatif yang kala itu saya harus menunggu dengan waktu yang cukup lama karena antrian yang cukup panjang.Sedangkan pada saat pemilihan presiden suasana TPS sangat lengang.
Suasana Romadhon dan kemungkinan besar efek dari pertandingan Brazil VS Jerman di Piala Dunia 2014 memengaruhi sepinya TPS 99.Mungkin saja kekecewaan para pendukung Brazil berlanjut menjadi Golput setelah mengetahui timnya kalah telak 1-7 dari Jerman.
Ya, semua itu hanya dugaan, yang jelas suasana TPS 99 tidak seramai ataupun istimewa seperti TPS-TPS lain yang diberitakan di televisi.Setiap daerah memang punya cara lain dalam memeriahkan pemilihan presiden Indonesia.
Bagi mereka yang tinggal di kota besar sepertinya segala macam bentuk pemilihan tidak akan berpengaruh besar dalam diri mereka, karena kesibukan yang padat kerap kali membuat seseorang tidak memedulikan arti pentingnya sebuah pemilihan presiden maupun legislatif.
Dan sekarang masyarakat Indonesia sedang menanti siapa presiden Indonesia berikutnya.Semoga saja presiden Republik Indonesia yang baru nanti dapat memenuhi kesejahteraan seluruh masyakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke.Aamiin.Wallohu A'lam Bishowab.Semoga Bermanfaat.
