Dalam skala nasional, sosok ini tak banyak yang mengetahui, tetapi untuk skala regional lokal, tokoh ini banyak yang kenal dan mengagumi. Ia adalah Mbah Hamid Wilis—begitu ia biasa disapa—nama lengkapnya adalah Abdul Hamid Wilis. Kali pertama saya berjumpa dengan Mbah Hamid Wilis adalah saat acara bedah buku
Turonggo Yakso: Berjuang untuk Sebuah Eksistensi di gedung kampus STKIP Trenggalek 3 tahun silam. Ia adalah sosok inspiratif dan patut diteladani atas produktifitasnya menulis.
KEMBALI KE ARTIKEL