Sebagai negara kepulauan terbesar kedua di dunia dengan suku bangsa ratusan jumlahnya, serta bahasa dan adat istiadat yang tak terhitung banyaknya, Indonesia selayaknya tak perlu lagi mengadopsi gaya dan kebudayaan dari negara lain. Kebanggaan kita sebagai bangsa yang besar belum tercermin dalam pola sikap kita berbangsa dan bernegara. Masih sebagian besar masyarakat Indonesia merasa bangga dengan gaya kebarat-baratan yang dipertontonkan tatkala beraktifitas di negeri ini. Seakan mereka lebih tinggi derajat, pengetahuan, dan kepopulerannya jika dalam berkomunikasi dan berekspresi menggunakan bahasa dan gaya asing. Tak hanya itu, sering kali dalam forum-forum ilmiah sekalipun dipenuhi dengan “cemohan” terhadap bangsa ini dengan membandingkan betapa “sempurnahnya” negara lain.