sekecap arah mata memandang terlihat
Kabut itu
Mengangguku
itu bukan kabut akan tetapi awan
awan itu
kuning, merah mudah, biru, hijau, unggu dan jingga
ada apa di awan ini
awan itu mulai masuk
mengirimkan informasi ke dalam pemikiranku
sekecap kuning awan itu merus merayap kesekujur tubuhku
aku benci awan, aku benci awan