Inovasipembelajaranyaitu proses belajarpadasiswa yang dirancang, dikembangkandandikelolasecarakreatif, dinamis, denganmenerapkanpendekatan multi kearah yang lebihbaik, untukmenciptakansuasanadan proses pembelajaran yang kondusifbagisiswa. Terdapatbanyakmacaminovasipembelajaranantara lain Inovasipembelajarankuantum, InovasiPembelajaranKompetensi, InovasiPembelajaranKontekstual, InovasiPembelajaranElektronik Learning, yang tentunyasemuaadalahsuatustrategiuntukdapatmemaksimalkanhasilpembelajaran yang mengacupadakonsepbelajardanpembelajaran yang dapatberupabelajarisyarat(Signal Reaning), belajar stimulus-respon (Stimulus-Response Learning), belajarasosiasi verbal (Verbal AsosiationLeraning), belajarkonsep(Concept Learning), belajarhokumatauaturan(Rule Learning), belajarpemecahanmasalah(Problem solving learning). Antarabelajardanpembelajaransatusama lain memilikiketerkaitansubstantivedanfungsional. Keterkaitansubstantivebelajardanpembelajaranterletakpadasimpulterjadinyaperubahanperilakudalamdiriindividu.Keterkaitanfungsionalpembelajarandenganbelajaradalahbahwapembelajaransengajadilakukanuntukmenghasilkanbelajarataudengan kata lainbelajarmerupakan parameter pembelajaran. Antarakonseptersebut, kitaharustetapmemperhatikankarakterpesertadidik yang unikdanharusberkembangsecarakomperhensif.Inovasidalampembelajaranjugaharusdidasarkanpadapembelajaran yang berbasisotak.Pembelajaranberbasiskemampuanotakdenganpembelajarbukankontennya.Pelajarannyadidasarkanpadamenciptakankondisi optimal untukterjadinyapembelajaran yang alami.Pembelajaran yang kompleksmerupakansebuah proses yang merefleksikandenganlebihbaikcaraotakmanusiadirancangsecaraalamiuntukbelajar dalamlingkungan yang kondusifdandiperkaya.