Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Melukis Wajah Musim

24 Oktober 2019   16:56 Diperbarui: 24 Oktober 2019   17:10 70 8
gumpal awan kehilangan hujan
lupa darat
urung niat menghempas badan
terbawa angin berpusar
jauh sasar
tak tahu arah
kemana hendak sampaikan pesan

nyanyian katak ditinggal pendengar
terdiam jangkrik hilang melodi
pesawangan sunyi
tunas ranggas
unggas cari lindap di hutan dalam
dikejar panas
jilatan api rakus mengenyam

retak di wajah tanah
rapuh akar
kering lumut lama tak bertemu siram
simpang siur kabar musim
runyam
terasa hanya menambah suram
menantang lenguh suara ternak nyatakan dendam

di sini, naung di bawah atap
tari jemari atas meja
coba melukis wajah musim dengan kata-kata
berteman harap juga pinta
: turun hujan, turunlah segera

Bengkulu, 24 Oktober 2019

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun