Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Memujuk Rawan Hati

12 Oktober 2017   15:44 Diperbarui: 12 Oktober 2017   16:10 359 1
merangkai dendang bersahut kini
memujuk rawan hati
di kata terpilih
berseling alun ejaan lirih

kekasih jauh
masih, bermain gurauan rindu
di lalu waktu
angan berpijak di titik temu

menuntut jumpa tiada henti
masa berganti
menua pada musim beralih
enggan berlari

tiada pula luput terkeluh
bersama dedaun luruh
cemaskan layu
pepucuk tunas junjungan mau

lagi, merangkai dendang bersahut kini
memujuk rawan hati

Bengkulu, 12 Oktober 2017

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun