Sekitar 2 tahun lalu, saya menulis sebuah cerita pendek yang saya beri judul “ Kisah Para Perampas Hidup “. Cerpen itu saya muat di salah satu situs jejaring sosial yang akunnya saya miliki. Sayangnya akun itu sudah saya tutup permanen setengah tahun lalu, karena terlalu sering muncul fitnah dan terror yang kemudian berakibat tak enak bagi rumah tangga saya.