Mohon tunggu...
KOMENTAR
Healthy

Tips Hindari Hidrasi Waktu Puasa

9 Juni 2015   12:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:09 84 1

 Sebentar lagi kita akan berpuasa.  Puasa untuk mendapatkan pengalaman yang multidimensi.   Baik itu pengalaman secara fisikal, elektromagnetik, emosional, mental dan spiritual.   Pengalaman yang berharga itu tentunya akan dialami oleh setiap orang berbeda satu sama lain.  Namun, ada satu hal yang penting dalam menghindari pengalaman fisikal yang biasanya akan terjadi pada saat puasa.  Menghindari  hidrasi pada saat puasa menjadi bagian pengetahuan yang harus diketahui dan dipahami agar supaya puasa kita dapat berhasil .

 Pada saat puasa, tubuh kita akan berhenti  mengonsumsi cairan apa pun selama 8 jam. Padahal tubuh kita membutuhkan  8 gelas setiap air. Asupan  cairan ini dapat berupa air mineral, buah-buahan yang mengandung air,  atau makanan berkuah.   Lalu bagaimana kita mengatur pola minum yang baik pada waktu buka dan sahur. 

 Sayangnya, kita sering lupa bahwa  sebagian besar dari kita menerapkan  pola minum buruk jadi menjadi penyebab hidrasi, penyakit pencernaan atau penyakit lainnya.

 POLA MINUM  BURUK DAN DAMPAKNYA:

 Beberapa pola minum buruk yang tak pernah disadari oleh mereka yang akan berpuasa.

 Berikut adalah pola minum yang sebaiknya tak dilakukan pada saat puasa:

  1.  Minuman manis untuk buka dan sahur

Minuman yang mempunyai kandungan kadar gula tinggi sangat tidak baik bagi tubuh kita. Menjelang puasa, selalu tersedia berbagai macam sirup di supermarket.  Gula yang dibuat dalam sirup itu mengandung kadar gula yang tinggi dari fruktosa. Bahkan zat warna yang kimiawi yang membayahakan tubuh kita.

 Sebuah studi di tahun 2013 menemukan 180,000 orang meninggal karena penyakit jantung, diabetis yang disebabkan oleh konsumsi gula yang berlebihan.     Minuman yang mengandung kadar  gula yang berlebihan akan menyumbangkan asupan kalori yang seharusnya didapatkan dari makanan lain yang punya nutrisi lain. Akibatnya kalori yang berlebihan itu akan membuat badan jadi jemuk.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun