Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Jalan Sepadan

30 Agustus 2014   22:22 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:04 22 2


**
'Tika datang kalam dipintu pembaringan

Hujan termangu mengucur tempias

Dimataku ada gadis susu

Tersangkut dibahuku

Saban haru membuka dakwa;

"Tuan tahukah? semesta kini banyak susur persimpangan..

Amboi...

Siapa kata nasib macam ini punya Jenderal puan?

Di bahumu-bahuku roda-roda merintik sepadan, sekarat

Hidup selalu membujuk
Sebelum minta diserah

Waktu itu kau pulang seorang,
Dan dibelakangmu aku berdo'a lebih
.
.
.
.
Abdya, 30Agust 2014/ er.fendra.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun