Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Cerpen: Kepala-Kepala Kemaluan

12 April 2022   05:30 Diperbarui: 12 April 2022   05:34 321 4
Pagi itu, asap di dapur mengepul, sisa-sia di atas genting masih beradu dengan lembabnya tetesan embun. Kayu bakar menyala dilahap api, beberapa sudah menjadi bara yang penuh kemerahan.  Mbok Sinap menuangkan air ke dalam dandang, setiap pagi ia menanak nasi dan menghangatkan air untuk membuat kopi. Suami dan anaknya akan segera ngomel kalau kopi belum tersedia di meja dapur di pagi hari.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun