6 Agustus 2011 02:57Diperbarui: 26 Juni 2015 03:03600
Ketika hati ini sepi, hampa yang tiba-tiba munculDetik demi detik yang berkecamuk dalam pikiran dan dalam hatiAda rasa sombong untuk menangkalnyaTapi akhirnya rapuh dan hanya bisa tersungkur membisuSekali lagi kenapa galau itu menghampiriBukankah hati yang berharap padaNyaMenghamba dan mendekat padaNyaAkan dilindungi oleh kehampaan dan kegalauanNamun, ternyata Tuhan ingin berseteru atau sekedar menyapa diriKehampaan yang menghampiriKesombongan yang sering menghinggapPertanda bahwa hati ini masih jauh dariNyaMasih menapak dalam jalan semu yang tak tentu arahKegalauan timbul karena rasa khawatirKekhawatiran yang seharusnya di umpat sajaMenjauh dari asa yang selalu berharapKekhawatiran karena harapan yang begitu tinggiNamun  harapan itu tak kunjung datingTuhan, kalau aku boleh memintaTapi pantaskah aku memintaKalau saja harapan yang aku inginkan adaTaruhlah ia di pelupuk mata kuSehingga setiap mata ini mengedipKeyakinan itu muncul bahwa Kau akan memberikan harapan ituMenunggu dan aku akan terus menungguSampai Kau memberikan cahaya harapan itu datangSebelum diri ini tersungkur begitu jauhDan terbelenggu dalam kegalauan yang begitu panjangI thank You and I rely on You, God.Azkiya Asn060811
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.