"Sesungguhnya kita telah lama menjadi penghuni "waktu", sementara rumah telah menjelma menjadi sekedar "ruang transit". Rumah kehilangan batas definitifnya dan menjadi sangat elastis. Kita punya ruang duduk di kafe-kafe berinternet, tidur di jalan-jalan dalam perjalanan pulang dan pergi ke kantor, menerima tamu di lobby-lobby hotel berbintang, makan malam di restoran-restoran yang berganti setiap kali." [Avianti Arman-Arsitektur yang Lain].