Sekitar tahun 1978, di sebuah pasar, saya menemukan sebuah pertunjukkan yang disebut orang ramai dengan 'wayang Thiti atau Titi". Pertunjukkan itu hanya saya nikmati sekali saja, untuk pertama dan terakhir kalinya. Awalnya saya pikir ini hanya semacam pertunjukkan wayang eksibisi.
KEMBALI KE ARTIKEL