Seorang lelaki merasa jadi orang yang terlupakan selepas dari bertahun tahun hidup di penjara. Istrinya telah meninggalkannya. Hanya soal waktu, pengadilan mengetok palu sidang perceraian mereka. Dia begitu terpukul kala anaknya nyaris tak mengenalinya lagi. Dan ketika dia menemui ayahnya, hanya kata-kata menyakitkan yang terdengar. Tak hanya itu, hampir semua saudaranya tak henti menyalahkannya. Menuding dia penyebab sang ibu sakit parah hingga meninggal dunia. Hanya adiknya, satu-satunya saudara yang masih peduli.
KEMBALI KE ARTIKEL