Desa merupakan elemen terkecil dalam sistem pemerintahan Indonesia. Desa umumnya dikonotasikan sebagai wilayah dengan sistem kehidupan yang masih tradisional, serba konvensional dan tertinggal, berbeda dengan perkotaan yang dikonotasikan sebagai wilayah maju dengan pola hidup serba canggih dan modern. Persepsi demikian mungkin bisa dibenarkan di era kehidupan masa lampau, namun seiring dengan perkembangan peradaban, persepsi demikian bisa saja disangkal, pendampingan dan berbagai upaya dalam menciptakan desa berdaya yang dilakukan melalui sinergi antar stakeholder pada kenyataannya mampu menciptakan ouput berupa desa maju dan berdaya dengan menjual pola hidup sederhananya menjadi sebuah potensi wisata.
KEMBALI KE ARTIKEL