Namun beberapa tahun kemudian si ayah menjadi sangat kecewa karena anak lelakinya kerap bertingkah seperti perempuan, persis kakak-kakaknya. Perlahan tapi pasti kekecewaan di hatinya berubah jadi kemarahan.
"Kamu ini sebenarnya apa?. Lelaki atau perempuan?!," seru sang Ayah sambil membenamkan kepala anaknya yang sedang berendam di bak mandi.
Sang anak ternyata lebih menuruti suara hatinya. "Saya adalah anak perempuan, Yah."
Jawaban itu begitu menohok hati sang ayah. Ia lalu melepaskan cengkraman ke leher sang anak dan pergi meninggalkannya dengan perasaan remuk redam.
Suatu hari si Ayah yang masih marah bertemu sang jagoan yang telah mengecewakannya itu. Tanpa sadar ia kembali mencengkram leher sang anak dan membenamkan kembali ke air bak di kamar mandi.
"Are you a girl or a boy?!" teriaknya.
Sang anak kali ini sangat ketakutan. Ia pun menjawab, "I am mermaid (putri duyung)"
----------------
* Selamat liburan kompasianer...Duh, kantor kok masih sepi