Sekali lagi ruang sidang pengadilan kembali menjadi
panggung sinetron. Aktor utama adalah terdakwa, seorang petahana gubernur yang sedang bertarung di pilkada. Lakonnya
dugaan penistaan agama dengan aktor pendukung majelis hakim, tim jaksa penuntut umum dan tim penasehat hukum. Penontonnya masyarakat yang sebelumnya pernah
terbiusdengan panggung yang sama dengan lakon kopi bersianida. Dan seperti biasa hiruk pikuk pemberitaan yang memekakkan dari promotor (diperankan oleh media massa) membuat masyarakat semakin tertarik untuk menyaksikan.
KEMBALI KE ARTIKEL