Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Moment 68 Tahun Proklamasi Mari Wujudkan Visi Misi Bangsa Kedepan Dalam Bingkai NKRI

10 Agustus 2013   17:39 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:27 408 0
keanekaragaman berbangsa membuat kita memiliki pandangan dan paham yang terkadang tidak sama. Namun diingatkannya,  perbedaan paham keagamaan tidak boleh mencederai kerukunan serta memaksakan paham yang diyakininya kepada pihak lain apalagi dengan kekerasan.Bila kita menyadari makna dan persatuan dalam kebhinekaan, dan jika kita menyadari perbedaan adalah rahmat,maka tidak perlu ada konflik dan permusuhan antara pihak mayoritas dan pihak minoritas.“Kita harus mengedepankan kehidupan demokrasi yang santun dan berakhlak mulia. Kita juga harus terus-menerus memerangi tindak pidana korupsi, seraya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas,”

menumbuhkan dan menguatkan nilai kebangsaan kita sebagai landasan dasar dalam memperingati 68 tahun proklamasi, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa Indonesia ke depan dalam bingkai NKRI.Bagi para pendiri negara kita, pilihan kata menyatakan kemerdekaan merupakan cermin dari keyakinan yang amat kuat, yang muncul dari pengalaman bangsa Indonesia hidup beratus-ratus tahun di bawah penjajahan. Bahwa kemerdekaan merupakan hak suatu bangsa, kemudian tercantum dalam kalimat pertama Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang tegas menyatakan “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan, oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan peri keadilan”

Dirgahayu Republik Indonesia!!!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun