Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Rempah Rindu

15 Januari 2012   23:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:50 74 0
wirol haurissa
REMPAH RINDU

bila nanti

buah pala merah
kita duduk di tangan ranting
main ukulele sambil petik jantung

saat itu

buah pala marah
kita berdiri pegang cahaya
dan membelai butiran keringat

bila nanti

aku ingat kau naik ke langit
dan melemparku dengan bulan
bersama awan berbatu karang

saat itu

buah pala bicara
kecantikan dan ketampanan
rasanya dunia itu akar-akar tanah

bila nanti

daun-daun kehilangan suara
dan merenung karena hilang nada
maka semua tumbuhan angkat bicara

saat itu

buah pala terguling ke laut
berenang ke pulau-pulau wangi
bersama hasil yang sedang menari

bila nanti

aku dengar balada pala
bergemuruh mengajar gunung
di situ kita mencium aroma cinta

ambon, 12 Januari 2011

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun