Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Keadilan Kupu-kupu Malam

30 Juni 2015   23:08 Diperbarui: 30 Juni 2015   23:08 148 0
Jantungku berdegup sangat kencang. Aku masih saja bersembunyi dibalik rimbunnya rumput ilalang yang tinggi menjulang. Dari sini aku melihat beberapa pria berseragam hijau, berbadan tegap yang masih mencari-cari keberadaan ku. Aku mencoba menahan nafas dalam-dalam, berharap dengan melakukan itu dapat menyembunyikan keberadaan ku dari pria-pria tersebut.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun