Aku adalah mata-mata, yang ditaruh untuk mencatat setiap kelakuan sang majikan. Tapi dalam keseharian, aku dibungkam dalam buaian tanpa bisa menyuarakan kata. Sungguh! Mulutku sudah dikunci dengan semua hal yang menyukakan rasa. Dan akupun lama lama terbiasa, dan aku lupa akan tugasku sebagai mata-mata.
KEMBALI KE ARTIKEL