Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Oase Tanah Darah

11 Oktober 2012   08:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:56 82 0
Merah merona, menghancur langit..

bersibak dalam malam...langit kelam bersemburat merah jingga

diselimuti asap modern

dentum nyanyian anak jalanan iringi gontai

sesak napas....

irama pecah diatas langit

aku duduk

sepi....

penat....

perih....

Hancur....

Lumur.....

Dentum....

Teriakan tepian jembatan merah

Jerit berkepanjangan

Darah bercerer

Tak bermakna.....

Langit berbayang hitam

Menjuntai di kepala monas

Menangis sang negarawan, meronta budayawan

Pongah kubersabda

ITU SUDAH MENJADI BAGIAN BUDAYA

TUGAS KITA HANYA MENGAWAL BUDAYA

Gilaaaaaa....

Mati demokrasi negriku

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun