Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Duduk dan Melihat Lagi

30 Maret 2011   13:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:17 55 0
Aku mencari kalimat terbaik untuk menyanjungkan syukur menyibakkan kesejukan hati tentang indah karunia Mu kini Aku melihat jejak ku di belakang tersebar acak penuh limbung namun kudapati langkahnya indah hingga sampai di sini, jejak ku berdiri Aku mendapati bayang ingatan ketika aku merasa dunia gelap tak ramah dan suram dahulu dengan kini tersenyum bahagia Ah, Tuhan,,, di sana rupanya pahatan dan ukiran mu tentang ceritaku yang dulu terasa mustahil kujalani ternyata ada keindahan terbentuk di sana Aku menengok terus ke belakang kali ini aku akan nikmati perjalananku yang kurunut dari awal penderitaan hingga akhir kegelisahan terakhir Aku menengok, namun kini terduduk Aku tak punya kalimat lain yang bisa aku rangkai untukMu Tuhan semata sampaikan syukurku Aku telah berubah, sedikit tak berarti namun nyata, Tuhan... Kau merubah segalanya buatku aku melihatnya kian berbentuk kini Aku bersyukur untuk waktu yang pedih Aku bersyukur untuk jiwa yang tersayat Aku bersyukur untuk luka yang terbuka Aku bersyukur untuk semua kekalahan itu Dudukku di sini... merapal kata untuk bersyukur Sekedar aku tahu, Engkau telah tunjukkan kebesaranMu Atas hamba yang kerdil dan menghabiskan usia dalam dosa Aku melihat perlahan seutuhnya, Engkau adalah Perencana semua ... ... ... ... ... Foto ini diambil oleh seseorang, puisi ini pun tentang seseorang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun